Pergi ke Gereja Dimasa Pandemi

Pandemi Covid 19 menyerang Indonesia sejak bulan Maret 2020. Mulai saat itu lah kehidupan berubah, kegiatan yang biasa dilakukan secara langsung kini dilakukan secara virtual. Bahkan kegiatan ibadah pun ikut dilaksanakan secara virtual. Sebagian masyarakat merasa hal ini sangat aneh untuk dijalani. Namun kerena keadaan terpaksa akhirnya mulai membiasakan kebiasaan baru.

Setelah 1 tahun pandemi ada di Indonesia, kini kegiatan beribadah terutama di gereja sudah dapat dilakukan kembali secara langsung. Namun kegiatan tidak bisa dilaksanakan seperti sebelum datang pandemi. Pembatasan jumlah umat di gereja menjadi pilihan agar kegiatan ibadah dapat berjalan dengan aman.

Tak terasa 1 tahun lamanya pandemi, merupakan waktu yang sama dari lamanya Sandra menganggur. Awal tahun 2021 Sandra akhirnya memutuskan pergi ke Jogja. Mengadu nasip di kota yang terkenal dengan keramahannya dan UMR yang rendah. Jogja merupakan kota yang ingin dikunjungi Sandra kembali, karena banyak cerita dan kenangan disana. 

Setibanya di Jogja :

Sandra : Mas, disini gereja jauh ga?

Mas Cent : Deket kok, tapi kita ga bisa ke gereja karena kita bukan warga disini.

Selama 3 bulan lamanya di Jogja hingga akhirnya meninggalkan Jogja, Sandra tak pernah pergi ke gereja. Setiap minggu sore Sandra hanya berkeliling Jogja, sambil melihat-lihat gereja-gereja yang ada di Jogja.  Ingin ikut bergabung ibadah namun tidak bisa, demi mencegah penularan penyakit. pada bulan ke 3 di Jogja ini bertepatan dengan gue mendapat panggilan kerja di Ibu Kota Negara.

Selamat tinggal Jogja dan selamat datang di Jakarta. Kasus penularan virus di Jakarta saat itu sedang tinggi juga. Oleh karena itu kegiatan beribadah pun dibatasi. Namun ternyata, di kota ini Sandra bertemu dengan dokter cintanya kembali, Yups,. kebetulan tempat tinggal Sandra dan dokter cinta itu berdekatan.

Sandra : Dok aku di Jakarta nih, gereja terdekat dimana ya?

Dokter : Ada nih deket kosan ku, tapi selama pandemi aku ga pernah ke gereja, soalnya ada syaratnya

Sandra : Hmmm,. okelah tak coba cari info, nanti kita urus biar bisa ke gereja bareng yaaa.

Gereja Paroki Trinitas Cengkareng adalah gereja yang kami tuju. Sandra mencari informasi terkait pendaftaran agar bisa masuk gereja tersebut. Informasipun didapatkan di Instagram oleh salah seorang umat gereja tersebut.

Sandra : Dok, udah dapat nih syarat-syaratnya. Urus yok

Dokter : Seriuss? ayoookk seneng banget aku akhirnya bisa ke gereja.

Sandra : Iyaa, ya wes kalau bisa kita atur biar bisa ke gereja bareng yaaa

Dokter : Amann, ya wes kita makan dulu ya. tak traktir deh.

Administrasi untuk ke gereja selesai kami urus, akhirnya kami bisa ke gereja setiap minggunya. Walau jumlah terbatas, namun kami hampir selalu beruntung mendapat tiket tiap minggu untuk ke gereja. Namun sang dokter akhirnya pindah lokasi kerja, sehingga kami tak bisa ke gereja bersama kembali, Kini setiap minggunya, Sandra sendiri ke gereja. Seusai misa, Sandra selalu menyempatkan berdoa di depan Bunda Maria.